Cara Investasi di Bibit untuk Pelajar Agar Untung
Table of Contents
Menariknya lagi, investasi di Bibit bisa dimulai dari puluhan atau ratusan ribu saja. Untuk cara pembelian produk investasi dan apa saja jenisnya, akan dijelaskan di bawah ini.
Jenis-jenis Produk Investasi di Bibit
Di aplikasi Bibit, kamu bisa memilih berbagai jenis aset investasi. Tapi, instrumen manakah yang cocok untukmu? Berikut akan diterangkan beberapa aset investasi yang dapat dipilih:1. Reksa Dana
Reksa Dana merupakan kumpulan dana dari investor yang dikelola oleh manajemen investasi secara profesional. Ada beberapa jenis Reksa Dana, yaitu:- Pasar Uang. Jenis ini cocok untuk investor dengan profil risiko konservatif dan tujuan jangka pendek. Misalkan untuk keperluan dana darurat atau liburan.
- Obligasi. Sedangkan obligasi cocok untuk investor yang dapat menerima naik turunnya nilai investasi dalam batasan tertentu. Biasanya untuk jangka waktu menengah 1—5 tahun.
- Reksa Dana Campuran. Bagi investor dengan profil risiko sedang, bisa memilih instrumen ini. Biasanya untuk investasi jangka menengah sampai panjang di atas 5 tahun.
- Saham. Jenis reksa dana ini umumnya untuk tujuan keuangan jangka panjang. Hanya saja, pergerakannya sangat fluktuatif, sehingga cocok untuk profil risiko agresif.
2. Surat Berharga Negara (SBN)
SBN adalah sukuk atau surat berharga utang yang diterbitkan pemerintah untuk membiayai APBN. Dengan kata lain, kamu akan meminjamkan uang ke pemerintah. Lalu sebagai gantinya mendapatkan keuntungan berupa kupon. Ada dua jenis SBN di Bibit, yaitu Ritel serta Obligasi FR dan FR Syariah.3. Saham
Saham adalah surat bukti kepemilikan atas sebuah perusahaan. Jika investasi saham, artinya memiliki hak atas sebagian perusahaan. Instrumen ini cocok bagi investor profil risiko agresif yang siap menerima risiko lebih besar. Alasannya karena nilai saham sering naik-turun.Cara Investasi di Bibit
1. Pilih Reksa Dana
Di halaman utama aplikasi Bibit, akan ada beberapa pilihan aset investasi untuk pengguna. Jika kamu masih pemula, pilih saja Reksa Dana karena risikonya lebih rendah.
2. Pilih Jenis Reksa Dana atau Manajemen Investasi
- Langkah selanjutnya, pilih salah satu jenis Reksa Dana yang kamu inginkan.
- Selain itu, bisa langsung memilih Manajemen Investasi di bagian bawah. Ada beberapa yang disediakan, mulai dari BRI, BNP, BNI, Batavia, dan lainnya.
- Selanjutnya, pilih salah satu produk Reksa Dana dengan ketuk Beli.
3. Masukkan Nominal Investasi
Setelah itu masukkan jumlah dana yang akan diinvestasikan. Pada contoh produk ini, kamu bisa investasi mulai 100 ribu saja. Setelah menuliskan jumlahnya, klik Beli Sekarang.
4. Lakukan Pembayaran Pembelian Reksa Dana
- Di halaman berikutnya, bisa kamu cek kalau ternyata pembelian produk ini tidak ada komisinya alias gratis.
- Kamu juga dapat mengaktifkan SIP jika ingin investasi rutin.
- Kalau diaktifkan, atur frekuensi, tanggal investasi, dan berlakunya. Jika tidak memerlukannya, tidak perlu diaktifkan.
- Di bawah, ceklis persetujuan dan ketuk tombol Bayar Sekarang.
- Tentukan metode pembayaran Reksa Dana. Kamu bisa bayar menggunakan RDN wallet, Bank Jago, e-wallet, dan transfer bank.
- Ketuk Bayar dan selesaikan sesuai metode yang dipilih.
Begitulah cara investasi di Bibit yang cocok bagi pemula. Kamu bisa investasi mulai dari 100 ribu tergantung produk yang dipilih. Di Bibit pun ada berbagai aset investasi yang disediakan.
Post a Comment